Super Kocak, Series Kalau Jodoh Takkan Kemana Lucu Parah

Setelah melewati hari yang melelahkan, saya ketemu sama podcast-nya Ernest yang ngundang Chicco Kurniawan. Saya ingat dia pemain di film Penyalin Cahaya. Saya sudah pernah nonton film itu, tapi sayang saya tidak menuliskan reviewnya di blog. Mungkin dulu masih malas-malasan nulis. 

Dari obrolan podcast itu saya pengen nonton film atau series yang diperankan oleh Chicco Kurniawan. Yah lagi-lagi saya pengen nonton series karena pemainnya. 

Gayung bersambut, ketemulah saya sama series Kalu Jodoh Takkan Kemana yang persembahan dari Indosat. Series ini bisa kita tonton gratis di YouTube. Wah masyuk sekali bukan. 

Kalau Jodoh Takkan Kemana ini digarap oleh Imajinari, rumah produksinya Ernest Prakasa. Kalian pasti tahu film-film mereka keren-keren. Kayak Cek Toko Sebelah, Ngeri-Ngeri Sedap, sampai yang terakhir Agak Laen. 

Dan benar saja. Series yang sudah ada dua season ini super kocak, lucu abis, ngakak parah. Di kolom komentar banyak yang bilang vibes-nya mirip kayak kita lagi nonton sitkom di Net TV. Ah jadi rindu masa-masa itu. Sekarang mah kayaknya susah mau nonton sitkom yang update. 

Saya setuju sekali sama komentar kalau web series ini bisa memenuhi kebutuhan humoromance-nya kita. Kadang kehidupan orang dewasa memah selelah itu bukan? Kita butuh tontonan yang ringan-ringan dan menghibur. 

Kalau Jodoh Takkan Kemana ini ceritanya tentang Trio seorang barista di Hiro Coffee. Terus suka sama Satha yang kerja di Kantor Indosat. Yang mana kantor Indosat itu ada di depannya Hiro Coffee ini.  Satha lebih tua lima tahun dari Trio. Satha juga berasal dari keluarga yang lumayan kaya dibanding keluarga Trio. Perbedaan mereka lumayan mencolok. Tapi mereka bisa bersatu karena sama-sama suka kopi. 

Walaupun beda tempat dan bidang kerjanya. Mereka saling mendukung. Terus kita juga disuguhkan realitas hubungan percintaan yang dibumbui cemburu dan alay-alay manja. Seperti khas-nya sitkom, pemeran pembantunya turut berpengaruh dan memberi hidup series ini. Ada Yono yang berperan sebagai Mail sebagai rekan kerjanya Trio. Terus ada Bams yang diperankan oleh Generasi Pamungkas sebagai bestie-nya Satha di Kantor. Mereka-mereka inilah membuat series ini makin kocak. 

Apalagi di season dua ada beberapa tambahan pemain jadi sosok Yono dan Ge makin hidup dan lucu parah. Ada satu episode yang temanya tentang fomo Tumbler. Itu kocak parah sih. Bams sampai bela-belain nyari side hustle biar kebeli Tumbler viral couple sama pacarnya yang harganya 3 juta. Giliran udah kebeli ternyata yang nge-hits Tumbler yang ada jarum waktu-nya. Itu lucu parah, karena memang Tumbler itu sempat viral juga di tempat kerja saya. 

Terus Ismail yang diperankan sama Yono Bakrie. Siapa sangka karakter ini punya banyak penggemar. Bahkan mereka request Yono jadi pemeran utamanya saja. Sungkem sama penulisnya juga nih karena komedinya juga dapat banget. 

"Aku kalau gak denger suara kamu kayak ke minimarket tapi nggak ada tukang parkirnya, jadi kayak ada yang kurang gitu."-- Trio

Web Series Kalau Jodoh Takkan Kemana ini memang bikin nagih sih humornya. Tidak heran kalau di kolom komentar banyak yang request season 3. Walaupun ada juga pesan-pesan yang bisa kita ambil dari series ini. Salah satunya tentang kejujuran. 

"Kejujuran bukanlah pilihan, tapi kewajiban bagi laki-laki. Kebohongan hanya akan menunda kehancuran."-- Mail

Emang udah terlalu banyak sih quotes tentang kejujuran. Tapi quotes sebanyak itu belum tentu membuat kita terpanggil untuk konsisten jujur. Apalagi konteksnya Mail bohong sama kenalannya di dating apps kalau dia kerja di Indosat bukan di Caffee. Kadang saya sendiri bisa relate kalau kita pernah insecure sama pekerjaan kita. Saya saja pernah insecure karena kerja jadi pustakawan. Sekarang juga beberapa kali merasa insecure karena cuma seorang Ibu Rumah Tangga. Padahal orang-orang mungkin lebih suka kalau kita jujur apa adanya. 

Web Series ini sudah bisa sejajar sama sitkom favorit saya, Tetangga Masa Gitu. Suka juga dengan cara-cara orang dibalik layar menyelipkan iklan-iklan halus Indosat ke dalam series. Bisa kali provider lain bikin juga series yang ringan dan menghibur gini. 

Kalau Jodoh Takkan Kemana kayaknya wajib kalian tonton kalau lagi pengen tontonan yang nggak perlu mikir berat. Humornya segar dan romance-nya masih sesuai kadar. Apalagi semua episode bisa kita tonton gratis di YouTube. Selamat menonton teman-teman. 

Judul : Jodoh Tak Akan Kemana

Pemain : Chicco Kurniawan, Nadine Alexandra, Ge Pamungkas, Yono Bakrie, dkk. 

Episode : 8

Season : 2

Jaringan : YouTube Indosat Ooredoo Hutchison

Ririn Erviana

Suka Jatuh Cinta, Sering Sendirian

Share this post